Monthly Archives: October 2013

ARTI PENTINGNYA ORGANISASI DAN METODE

PENGERTIAN ORGANISASI

Organisasi adalah sekumpulan orang, dua orang atau lebih yang secara formal disatukan dalam suatu kerja sama untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan. Atau bisa juga disebut dengan sekumpulan individu yang di kelompokan menjadi satu, dimana semua individu memiliki kepentingan dan tujuan yang sama.

Dan bnyak juga para ahli mendefinisikan PENGERTIAN ORGANISASI menurut pandangan mereka masing-masing, yaitu :

Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang dibawah pengarahan manager mengejar tujuan bersama. -Stoner

Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama. -James D. Mooney

Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan dua orang atau lebih. -Chester I. Bernard

Tulisan diatas adalah sebagian dari banyak para ahli yang mendefinisikan pendapat mereka sendiri tentang pengertian organisasi. Jika berbicara tentang organisasi, saya sendiri sudah pernah mengikuti beberapa kegiatan organisasi, misalnya seperti PRAMUKA ketika saya masih duduk di bangku Sekolah Dasar, PRAMUKA ialah singkatan dari “Praja Muda Karana” yang artinya “rakyat muda yang suka berkarya” jika saya tidak salah. Hehe

Mengikuti organisasi-organisasi tersebut bukanlah hanya sekedar ikut-ikutan saya yang tidak memiliki kegunaan yang baik. Dengan mengikuti kegiatan-kegiatan tersebut banyak pelajaran kita dapat untuk kehidupan kita sekarang dan kedepannya. Misalnya saja dengan mengikuti organisasi kita bisa lebih mengerti kerja tim yang akan berguna bagi kita ketika kita sudah kerja nanti.

Adanya organisasi juga menunjukan bahwa kita Manusia adalah Mahluk Sosial yang membutuhkan Manusia lainnya untuk berinteraksi dan berkomunikasi. ya sedikit banyaknya seperti itulah arti organisasi dan kegunaanya bagi kita.

MANAJEMEN DAN ORGANISASI

Manajemen dapat diartikan sebagai ilmu dan seni tentang upaya untuk memanfaatkan  semua sumber daya yang dimiliki untuk mencapai tujuan secara efektif  dan efisien. Para ahli ekonomi umumnya mempunyai pengertian yang berbeda tentang manajemen, berikut pengertian dengan demikian sebenarnya manajemen itu hampir pasti selalu ada setiap kegiatan manusia sebab kita sebagai manusia akan selalu berusaha berkumpul dan bekerja sama.

FUNGSI DAN PROSES MANAJEMEN

Fungsi manajemen adalah elemen-elemen dasar yang selalu ada dan melekat dalam proses manajemen yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan. Fungsi manajemen dapat dilakukan di perusahaan manapun. Pada fungsi manajemen tersebut terdapat beberapa pendapat mengenai fungsi manajemen yaitu :

Planning, Organizing, Actuating, dan Controling. -George R. Terry

Planning, Organizing, Staffingll, Directing dan controlling. -Harold Kontz dan Cyrill O’Donnel

Planning, Organizing, Commanding, Coordinating, dan Controlling. -Henry Fayol
Itulah teori yang di jabarkan oleh beberapa ahli, dari penjabaran para ahli diatas bisa kita dapati atau menyimpulkan teori manajemen yang paling umum yaitu, Planning, Organizing, dan Directing. Dan berikut ini adalah penjelasan-penjelasannya:

  • Planning (perencanaan) adalah memikirkan apa yang akan dikerjakan dengan sumber yang dimiliki. Perencanaan dilakukan untuk menentukan tujuan perusahaan secara keseluruhan dengan cara terbaik untuk memenuhi tujuan itu. Manajer mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum mengambil tindakan dan kemudian melihat apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat untuk memenuhi tujuan perusahaan. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan, fungsi-fungsi lainnya tidak dapat berjalan.
  • Pengorgannisasian (Organizing) dilakukan dengan tujuan membagi suatu kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil. Pengorganisasian mempermudah manajer dalam melakukan pengawasan dan menentukan orang yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas yang telah dibagi-bagi  tersebut. Pengorganisasian dapat dilakukan dengan caara menentukan tugas apa yang harus dikerjakan, siapa yang harus mengerjakannya, bagaimana tugas-tugas tersebut dikelompokkan, siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut, dan pada tingkatan mana keputusan harus diambil.
  • Pengarahan (directing) adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha.

HUBUNGAN ANTARA ORGANISASI DAN MANAJEMEN

Manajemen adalah proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia. Rumusan tersebut mengandung pengertian adanya hubungan timbal balik antara kegiatan dan kerjasama disatu pihak dengan tujuan dipihak lain.

Untuk dapat mencapai tujuan tersebut maka perlu dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara fungsional dapat di artikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerjasama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi, dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya (consitency) hubungan antara manajemen  dan organisasi.

MANAJEMEN DAN TATA KERJA

tata kerja atau metode adalah satu cara bagaimana agar sumber-sumber  dan waktu yang tersedia adan amat di perlukan dapat dimanfaatkan  dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula. Dengan tata kerja yang tepat dapat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, disamping itu pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk:

  1. Menghindari terjadinya pemborosan didalam penyalahgunaan sumber-sumber  dan waktu yang tersedia.
  2. Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
  3. Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.

Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja dapat dilukiskan sebagai berikut:

MANAJEMEN : Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan  dan penyalahgunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.

TATA KERJA : Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber  dan waktu yang tersedia.

HUBUNGAN ANTARA MANAJEMEN, ORGANISASI, DAN TATA KERJA

Eratnya hubungan antara manajemen, organisasi, dan tata kerja adalah sebagai berikut:

  • Manajemen : Proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia
  • Organisasi : Alat bagi pemcapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokan kerjasama.
  • Tata Kerja : Pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerjasama tersebut harus dilakukan sehingga tujuan tercapai secara efisien.

KESIMPULAN :Tterlihat sangat jelas dimulai dari Orgasnisasi, Manajemen, dan Tata kerja ketiganya saling berkaitan. Dan semuanya sama diarahkan untuk mencapai suatu tujuan. suatu tujuan akan tercapai dengan baik jika Organisasi, Manajemen, dan Tata Kerja saling menunjang atau dilaksanakan secara baik. Begitu juga sebaliknya suatu tujuan tidak akan tercapai jika Organisasi, Manajeme, dan Tata Kerja tidak dijalan secara bersamaan.

Referensi :

http://windsaga.blogspot.com/2011/03/hubungan-antara-manajemen-organisasi.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen

http://hmti.wordpress.com/2008/02/22/definisi-dan-pengertian-organisasi/

 

Pengalaman Berorganisasi

Setiap orang pasti mempunyai pengalaman organisasi dalam hidupnya.  Dan itu dimulai ketika seseorang sudah mengenal lingkungan hidupnya. Biasanya seseorang berinteraksi dengan sebuah organisasi dimulai pertama kali pada saat menginjak bangku sekolah, yaitu pada masa SD. Dilanjutkan di SMP, SMA, dan sampai menginjak kuliah. Bahkan ada yang sampai akhir hayatnya selalu ikut sebagai anggota di organisasi. Dan itu sampai akhir-akhir ini masih ada yang melakukan seperti itu.  Untuk bisa berkecimpung di dunia organisasi harus dimulai dari organisasi yang terbilang masih mudah dan ketika seseorang sudah mantap serta mempunyai banyak pengalaman di berbagai organisasi. Ia akan berusaha untuk ikut serta dalam sebuah organisasi yang dibilang sudah mempunyai nama atau sudah populer sebelumnya. Namun ada yang berusaha untuk membuat organisasi sendiri, karena dia sangat percaya diri atas pengalaman dan ketekunan dia. Agar organisasi yang dibuat nanti bisa bermanfaat bagi orang lain. Tetapi hal semua itu tidak akan terjadi apabila seseorang tidak melakukannya dari organisasi yang paling kecil. Karena dengan hal itu akan membuat seseorang mempunyai pengalaman atau jam terbang yang tinggi. Jadi ketika dia memasuki sebuah organisasi yang baru, dia tidak akan kaget akan segala sesuatu yang dihadapi pada masa yang akan datang.

Berikut di bawah ini adalah pengalaman saya ketika ikut serta dalam sebuah organisasi yang telah saya ikuti sebelumya :

Ketika masih di Sekolah Dasar :

Ketika masih SD tidak banyak organisasi yang saya ikuti. Namun ada satu yang saya ikuti, yaitu organisasi Pramuka. Dimana ketika saya mengikuti sebuah oganisasi Pramuka banyak sekali pengalaman yang dapat saya jadikan sebagai pembelajaran di masa depan. Dan juga dari organisasi pramuka saya mempunyai banyak kenalan teman dari berbagi kelas. Pengalaman yang saya ikuti di organisasi pramuka adalah mengikuti kegeiatan PERSAMI. Pada saat itu kegiatan tersebut merupakan hal wajib yang harus diikuti oleh seluruh siswa dari kelas 4 SD, 5 SD, dan 6 SD. Waktu itu saya masih duduk di kelas 4 SD. Ketika mengikuti kegiatan tersebut banyak hal yang dapat saya pelajari. Bagaimana cara hidup yang disipiln, menjadi ketua kelompok yang benar, cara hidup di hutan atau survival dan lain sebagainya. Namun hal yang paling menarik adalah ketika ketua Pramuka dan bawahannya berakting seperti halnya artis. Tujuannya adalah agar para peserta PERSAMI bisa merasakan bagaimana bisa merasakan hidup penderitaan orang lain. Dan hebatnya semua peserta PERSAMI mempercayai hal tersebut dan ikut bersedih. Bahkan ada yang menangis sampai berteriak. Karena dalam akting tersebut ada suatu adegan yang dimana para kakak-kakak beserta ketuanya berpura-pura untuk melukai dirinya sendiri. Dan tau-tau ketika semua peserta berteriak dengan kencang sambil menangis. Langsung para kakak-kakak dan ketuanya mengatakan bahwa hal itu adalah sebuah akting. Dan ternyata saya beserta denga peserta yang lain telah sadar,bahwa kami telah “dibohongi”. Namun dari semua itu ada suatu hal yang dapat kita jadikan sebagai bahan pembelajaran.

Ketika masih di SMP dan SMA  :

Organisasi yang saya ikuti waktu Sekolah Menengah Pertama (SMP) ialah organisasi Paskibra dan Osis. Walaupun organisasi paskibra dan osis hanya saya ikuti sebentar tetapi disini saya mendapat pengalaman dan pembelajaran, di organisasi paskibra mengajarkan baris berbaris, kedisiplinan dan ketaatan, seperti yang kalian suka melihat bagaimana seorang paskibra dengan gagah nya memakai baju paskibranya, disitulah mereka juga diajarkan ketaatan dan kedisiplinan bagaimana berbaris yang rapih dengan suatu kelompok sedangkan organisasi osis ialah organisasi yang menurut saya membantu suatu sekolah untuk lebih menjalankan kegiatan ekstrakulikuler disekolahnya. Dengan adanya organisasi osis lebih membantu sekolah untuk berhubungan langsung dengan murid – muridnya.

Organisasi yang saya ikuti di Sekolah Menengah Atas (SMA) ialah Rohani Islam (ROHIS). Dalam perjalanannya ROHIS di sekolah saya adalah organisasi yang paling aktif dengan berbagai jenis Agenda acara. Setiap acaranya kami selalu membentuk kepanitiaan baru dengan memberi kesempatan kepada para pengurus ROHIS untuk merasakan menjadi panitia yang bebeda – beda.
Dalam setiap oragnisasi pastilah tak luput dari yang namanya konflik, karena organisasi terbentuk dari banyak orang dengan pemikiran yang berbeda – beda namun satu tujuan. Konflik yang sering timbul biasanya dilatarbelakangi atas perbedaan pendapat. Selain itu konflik yang kadang terjadi adalah perselisihan yang terjadi dikarenakan jiwa – jiwa muda yang labil yang gampang sekali terjadi perselisihan. Namun dengan adanya tututan profesionalisme maka semua hal tersebut musnah dengan sendirinya.

Sekarang saya kuliah dan tidak mengikuti Organisasi sama sekali. Mungkin dikarenakan dengan banyaknya tugas-tugas dari dosen hingga tak sempat mengikuti organisasi yang ada di tempat perkuliahan saya.

Manfaat-manfaat dalam mengikuti kegiatan berorganisasi adalah :

1.    Menambah wawasan.

2.    Menambah pengalaman dan pembelajaran.

3.    Disiplin.

4.    Bertanggung jawab.

5.    Bersosialisasi.

6.    Melatih diri sebagai pemimpin (leadership).

7.    Mandiri.

8.    Dan hal positif lainnya.
Inilah masa-masa pengalaman Organisasi saya yang pernah saya ikuti.
Terima kasih

Nama : Ficri Zuhri Hudhori

Kelas : 2 KA 03

NPM : 12112924